Majalah Time menulis judul "Indonesia Police May Cancel 'Satanic' Lady Gaga Concert". Di artikel itu, Time menyorot kutipan Habib Salim Alatas dari Front Pembela Islam (FPI) yang siap menduduki Bandara Soekarno Hatta jika Mother Monsters tetap datang ke Indonesia. Time juga menyertakan foto para anggota FPI yang melakukan demonstrasi di Bundaran HI.
Washington Post menyorot isu batalnya konser GaGa di Jakarta dengan judul "Lady Gaga is Officially Too Sexy for Indonesia". Sementara itu, The Associated Press menuliskan judul "Lady Gaga may have to cancel sold-out Indonesia show because Islamic hard-liners objected".
Sedangkan Vanity Fair menulis, "Indonesia Loses Major Cool Points for Trying to Cancel Lady Gaga Concert". Situs musik MTV Uk juga menulis, "Lady GaGa Cancels Show In Indonesia After Protests".
Para fans GaGa di Twitter pun banyak yang menyalahkan kepolisian dan pemerintah yang vokal dalam usaha pembatalan konser. Menurut mereka, tindakan polisi yang membatalkan konser GaGa karena alasan berbeda budaya itu bisa mencoreng nama baik Indonesia di mata dunia karena banyak diberitakan media luar.
"Noh ... noh ... jadi perhatian dunia noh ... " tweet seorang fans di Twitter. "Gak usah main ngelarang2 gitu ah. Malu diliatin tetangga," tweet fans lainnya. (wk/dn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam. :) dan blog ini merupakan blog dofollow :D